Keterlibatan Mahasiswa Kedokteran dalam Pembelajaran Daring: Laporan Kasus

Medical Student Engagement in Online Learning

Abstrak

ABSTRACT

Background: As a result of the COVID-19 pandemic, the majority of educational institutions are implementing the learning process online. In online learning, understanding the level of student engagement is very important. The retention rate of student engagement in online learning is reported to be lower than face-to-face learning. This study aims to determine the relationship between student engagement in online learning and course grades for preclinical students at medical faculties. This research is a cross-sectional study. Determination of the sample is calculated using probability techniques with simple random sampling method. The level of student engagement in learning is measured using a self-developed questionnaire. The statistical test results showed a significant relationship between the level of student engagement and learning outcomes in online learning (p=0.037). As this study showed that the level of student involvement in online learning has a significant relationship with course grades. The ability of medical teachers in facilitating students to always be involved in various learning activities, especially in online learning, is very important so that students can get optimal benefits from the various learning activities..

Keywords: student engagement; online learning; medical students

ABSTRAK

Latar Belakang: Dampak pandemi COVID-19 pada tahun 2020 di Indonesia merambah dunia pendidikan, pemerintah pusat hingga daerah memberikan kebijakan untuk meliburkan seluruh lembaga pendidikan. Stres yang dialami mahasiswa akibat wabah COVID-19 dipengaruhi oleh munculnya rasa takut akan tertular COVID-19, kekhawatiran saat pergi keluar rumah, kebosanan saat melakukan social distancing, dan kesulitan memahami materi saat perkuliahan daring. Tujuan: Mengetahui gambaran tingkat stres mahasiswa kedokteran berdasarkan jenis kelamin, usia, angkatan, lokasi tempat tinggal dan lokasi saat belajar, pada masa pandemi COVID-19. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan desain potong lintang dan sampel diperoleh dengan menggunakan teknik proportionate stratified random sampling. Instrumen penelitian berupa kuisioner Perceived Stres Scale (PSS) versi Indonesia. Data dikumpulkan melalui link google form, dianalisis menggunakan SPSS dan disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Hasil: Penelitian yang telah dilakukan terhadap mahasiswa Kedokteran Baiturrahmah sebanyak 87 respoden diperoleh gambaran tentang tingkat stres mahasiswa terhadap pembelajaran daring pada pandemi COVID-19. Mahasiswa yang mengalami stres ringan sebanyak 46 orang (52.9%), stres sedang sebanyak 35 orang (40.2%) dan stres berat sebanyak 1 orang (1.1%). Berdasarkan jenis kelamin, perempuan memiliki tingkat stres sedang diikuti tingkat stres ringan. Tingkat stres berdasarkan usia didominisasi kategori stres ringan. Berdasarkan angkatan didominasi kategori stres sedang pada angkatan 2017 yang berada di tahun akhir akademik, dan angkatan di bawahnya tingkat stres berada di kategori ringan. Kesimpulan: hasil penelitian menggambarkan secara umum mahasiswa Kedokteran Baiturrahmah memiliki kategori stres ringan dan sedang dalam menghadapi pembelajaran daring selama pandemi COVID-19.

Kata kunci: keterlibatan mahasiswa; pembelajaran daring; mahasiswa kedokteran